Sapiens, a Brief History of Humankind – Yuval Noah Harari
Mungkin anda sudah
sering melihat bahwa banyak tokoh terkenal dan berpengaruh didunia
merekomendasikan buku ini untuk dibaca. Banyak pula akun-akun media sosial yang
sering menobatkan buku ini sebagai salah satu buku yang wajib anda baca, atau
menobatkannya sebagai buku yang akan mengubah perspektif anda. Pertanyaannya adalah
apakah memang buku ini sebagus itu? Atau apakah semua perspektif itu terlalu
berlebihan? Saya akan mencoba menjelaskannya dalam artikel singkat ini.
Salah satu hal yang
membuat buku ini direkomendasikan oleh begitu banyak orang, adalah bagaimana
Yuval Noah Harari dapat menjelaskan hal-hal yang kompleks dalam konteks sejarah
manusia meggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami. Sebagai perbandingan,
beberapa buku lain dengan tema yang sama biasanya akan menngunakan bahasa
teknis yang detail dan disisipi banyak istilah teknis yang jarang diketahui
oleh orang awam sehingga membuat pembaca harus mencari referensi lain untuk memahaminya.
Hal ini tidak saya temukan dalam buku Sapiens, penulis menggunakan pendekatan
yang sering kita lihat atau alami sehari-hari sehingga pembaca lebih mudah
mencerna apa yang disampaikan oleh penulis.
Kemudian buku ini
ditulis dengan rapi dan runtut sehingga kita dapat dengan mudah mengikuti alur perkembangan
umat manusia yang disampaikan penulis. Selain itu penulis sering menyisipkan
humor-humor ringan yang menbuat kita betah membaca buku ini hingga akhir. Wacana
yang diberikan akan mengajak kita untuk sejenak merenungkan dampak yang kita
berikan terhadap planet ini sebagai manusia. Wacana itu dibagi dalam tiga
kategori yang akan menambah pemahaman kita dalam melihat perkembangan sejarah
umat manusia, dimulai dari munculnya spesies homo sapiens pertama hingga
perkembangannya sampai zaman modern, serta dampak baik dan buruknya dalam setiap
kategori wacana. Berikut merupakan kutipan dari Yuval Noah Harari dalam bukunya
tersebut:
“Kurangnya
pengetahuan tentang kehidupan prasejarah telah menciptakan lubang besar dalam
pemahaman kita terhadap sejarah manusia. Pemahaman yang bisa menjadi kritik
bagi manusia zaman sekarang yang dengan tindakannya dapat mengancam
kelangsungan umat manusia lainnya.”
Meskipun
begitu buku ini tetap menuntut pembaca untuk memiliki sikap terbuka karena dalam
pembahasannya ada beberapa paham yang saling berbenturan yang akan membuat anda
kurang menikmati materinya dengan sikap atau pemikiran yang tertutup. Selain itu,
dibandingkan dengan buku-buku lain yang membahas tentang sejarah umat manusia,
buku Sapiens ini cenderung masih kurang lengkap. Namun hal itu bukanlah masalah
mengingat banyak orang merekomendasikan buku ini pada orang awam, dan buku ini
sangat cocok untuk itu. Saran saya jika anda ingin informasiyang lebih lengkap
tentang sejarah umat manusia anda bisa membaca buku lain dengan tema yang sama seperti
buku Guns, Germs and Steel karya
Jared Diamond.
Jadi kesimpulannya
adalah, yes!! Buku ini memang dapat memenuhi ekspektasi anda yang tinggi, selain
itu buku ini memang cocok untuk dibaca oleh orang awam sehingga tak heran ada
begitu banyak orang yang merekomendasikan buku ini. Ada perspektif baru yang
akan anda dapatkan dengan membaca buku ini, bahasanya yang sederhana dan jelas
juga akan menambah pengetahuan anda. Saya pun akan merekomendasikan buku untuk
dibaca, karena memang semenarik itu.
Komentar
Posting Komentar