Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2022

Review Journey to The Center of The Earth – Jules Verne

B agaimana jadinya jika jauh di bawah tanah yang kita injak ini ternyata terdapat rongga yang sangat besar, bahkan saking besarnya rongga itu memiliki laut, pulau dan bahkan iklim sendiri! Sebuah teori yang terdengar gila buka? Tapi yang lebih gila lagi adalah kenyataan bahwa teori ini muncul dari seorang penulis yang menerbitkan karyanya pada tahun 1864. Dia adalah Jules Verne, seorang penulis berkebangsaan Perancis yang dikenal sebagai perintis genre Fiksi Ilmiah ( Sci-Fi). Memang kebanyakan karya beliau bertema fiksi ilmiah yang dianggap mendahului masanya. Selain Journey to The Center of The Earth karya-karya terkenal lainnya seperti Twenty Thousand League Under the Sea, Around The World in Eighty Days, dan From The Earth to The Moon juga bergenre fiksi ilmiah. Membayangkan tahun terbitnya karya-karya beliau pada pertengahan tahun 1800an pasti akan membuat kita terheran-heran dengan betapa liarnya imajinasi sang penulis. Lalu bagaimana kisah petualangan ke dalam perut bumi ini? Say

Review The Phantom Of The Opera - Gaston Leroux

     Setelah sekian lama mencari-cari novel karya Gaston Leroux, akhirnya saya menemukan The Phantom of The Opera diantara jejeran novel English Classic yang diterbitkan oleh Gramedia. Dan dengan penemuan ini, kini hanya tinggal satu lagi karya Gaston Leroux yang saya buru yaitu Perfume of The Lady in Black, yang saya sendiri tidak tahu apakah novel ini benar-benar nyata adanya atau hanyalah mitos semata. Anyway, terakhir kali saya membaca karya Gaston Leroux adalah novelnya yang fantastis yaitu Murder in the Yellow Room dan sejak saat itulah saya jatuh cinta dengan karya beliau. Gaston Leroux sendiri adalah seorang penulis berkebangsaan Perancis yang terkenal dengan karya-karya bertema misteri dan detektif, beliau juga disandingkan dengan penulis besar seperti Sir Arthur Conan Doyle atau Edgar Allan Poe. Jadi jika anda adalah seorang penggemar novel dengan genre misteri detektif dan belum pernah membaca karya Gaston Leroux, saya akan sangat merekomendasikan anda untuk coba memba

Review The Girl Who Drank The Moon – Kelly Barnhill

J ika anda menyukai sebuah kisah yang mirip dengan   kisah-kisah dongeng yang biasa kita dengar atau baca saat masih kecil, cerita fantasi yang bertabur sihir, naga atau bahkan monster, saya yakin anda pasti akan menyukai buku ini. Buku karangan penulis Kelly Barnhill ini menyajikan cerita khas negeri dongen namun dengan alur yang tidak mainstream dan pastinya dengan cerita yang seru untuk diikuti. Bahasa yang digunakan dalam cerita ini begitu renyah dan mengalir serta penggambaran latar yang detail membuat pembaca mudah mengimajinasikan latar dunia fantasi di novel ini. Penokoan karakter yang kuat dan jelas membuat pembaca dapat merasakan setiap emosi yang dialami oleh tiap karakter yang ada dalam novel ini. Cover novel yang menarik serta jalan cerita yang asyik membuat novel ini wajib dikoleksi oleh para penggemar cerita fantasi. Kelebihan lain dari novel ini adalah meskipun saya membaca versi English, says tetap dapat menikmati bahkan memviualisasikan setiap plot dan latar yang ada,

Review Bumi Yang Tak Dapat Dihuni (The Uninhabitable Earth) – David Wallace-Wells

Terdengar seperti judul sebuah cerita fiksi atau sebuah novel bergenre cli-fi(climate-fiction) yang bertujuan untuk membangun kesadaran para pembaca terhadap kepedulian terhadap lingkungan, nyatanya buku ini adalah sebuah karya non fiksi yang berdasarkan keadaan aktual yang terjadi saat ini dan didukung dengan data-data faktual. Dalam buku The Uninhabitable Earth (Bumi Yang Tak Dapat Dihuni) ini penulis memaparkan kenyataan mengerikan yang tanpa sadar telah umat manusia ciptakan selama ini, dan menurutnya generasi kita saat inilah yang akan melihat merasakan akibat-akibat yang akan timbul dari kelalaian manusia selama ini. Mirisnya semua ini bermula dari zaman keemasan manusia dimulai, berawal dari era pertanian yang membuat manusia menetap di satu tempat menuju era revolusi industry hingga era globalisasi seperti saat ini, manusia ternyata telah meninggalkan jejak emisi karbon yang menyumbang peran dalam terjadinya pemanasan global. Perkembangan industry manusia yang semakin besar tan

Review Guns, Germs and Steel – Jared Diamond

Ketertarikan saya terhadap sejarah mempertemukan saya dengan beberapa buku yang membahas tentang sejarah seperti Sapiens karya Yuval Noah Harari dan Guns, Germs and Steel karya Jared Diamond. Pokok pembahasan dalam kedua buku ini sama yaitu tentang bagaimana peradaban manusia berjalan hingga akhirnya sampai pada zaman modern saat ini. Jika dalam buku Sapiens kita diberi penjabaran tentang tahapan yang dilalui oleh manusia hingga akhirnya dapat membangun sebuah peradaban seperti yang kita lihat saat ini, maka dalam buku Guns, Germs and Steel akan dijabarkan faktor apa saja yang membuat umat manusia dapat berkembang hingga seperti saat ini. Focus Jared Diamond dalam buku ini adalah untuk menjelaskan bagaimana sebuah peradaban dapat lebih maju daripada peradaban yang lain, bahkan dapat menjajah peradaban yang lain. Perkembangan manusia yang menurut Jared Diamond sangat dipengaruhi oleh tiga aspek yang kita lihat dalam judul buku ini hingga dapat menimbulkan perbedaan kemajuan antar bang

Review Go Set a Watchman – Harper Lee

Bagi mereka yang sudah membaca novel karangan Harper Lee, To Kill a Mockingbird pasti akan mencari-cari kelanjutan ceritanya. Hal ini sangat lumrah karena penokohan yang ada di novel To Kill a Mockingbird telah membuat banyak pembacanya jatuh cinta. Saya adalah salah satu penggemar novel To Kill a Mockingbrid, dan berharap dapat mengikuti kelanjutan kisah seru keluarga Atticus Finch. Lalu apakah ada sekuel lanjutan dari novel tersebut? Jawabannya adalah ya, novel ini memiliki sekuel lanjutan yang berjudul Go Set a Watchman. Sayangnya banyak penggemar yang merasa kecewa dengan lanjutan sekuelnya ini. Lalu kira-kira apa yang membuat penggemar kecewa? Saya akan coba menjelaskannya dalam artikel singkat ini. Mengambil latar waktu 20 tahun setelah peristiwa yang dialami oleh Scout pada novel sebelumnya, Maycomb city masih saja menjadi kota yang kental dengan isu rasial. Scout yang saat itu telah tinggal di New York sedang mendapatkan jatah libur yang akan ia dihabiskan di kampung halama

Review To Kill a Mockingbird – Harper Lee

Lagi-lagi saya tergocek oleh judul sebuah novel, kali ini   To Kill a Mockingbird sukses membuat saya berfikir bahwa ini adalah sebuah novel tentang petualangan seseorang untuk memburu mockingbird atau semacam novel bertema Battle Royale seperti The Hunger Games. Kali ini ekpektasi saya terjun bebas dari seorang tokoh utama yang badass ke seorang anak kecil berusia 7 tahun yang menggemaskan dan lucu. Anda akan dibuat gemas dengan kepolosan si tokoh utama dalam novel, selain itu karakter sang ayah juga akan membuat anda jatuh cinta karena penggambaran karakternya yang hampir tanpa cela. cerita dalam novel ini memiliki vibes yang hangat dan menyenangkan untuk dibaca. Komedi khas anak kecil dan kekonyolan mereka digambarkan dengan sangat baik oleh sang penulis menjadikan seolah novel memiliki kesan yang melekat dalam ingatan saya. To Kill a Mockingbird adalah sebuah novel yang mengambil latar waktu  saat terjadinya Great Depression yang berlangsung pada sekitar tahun 1930an yang mana ak

Review a Very Large Expanse of the Sea – Tahereh Mafi

Awalnya saya pikir novel a Very Large Expanse of the Sea adalah novel yang  menceritakan kehidupan seorang pelaut atau bahkan bajak laut. Namun sayangnya perkiraan saya meleset, dari bayangan saya terdahap tokoh utama seorang pelaut kekar ke seorang remaja introvert yang baru saja pindah ke sebuah kota di amerika. Kesan pertama saya pada novel ini adalah jalan ceritanya yang mengalir dan enak diikuti, selain itu kosakata yang digunakan juga mudah dicerna sehingga meskipun saat itu saya membaca versi bahasa inggris dari novel ini, saya tetap menikmati jalan ceritanya. Mengambil latar waktu setelah peristiwa 9/11 dan latar tempat di salah satu kota amerika, novel ini berfokus kepada perlakuan warga amerika saat itu kepada orang-orang timur tengan khususnya kaum muslimin. Konflik tentang perundungan yang diambil oleh penulis memberikan sedikit gambaran bagi saya tentang bagaimana kehidupan kaum muslimin pasca kejadian 9/11 di Negara itu. Novel yang cukup berani menurut saya karena latar w

Homo Deus, a Brief History of Tommorrow - Yuval Noah Harari

  Setelah kesuksesan buku pertamanya Sapiens, Yuval Noah Harari kembali menerbitkan buku kedua yang berjudul Homo Deus. Mengikuti jejak pendahulunya yang menjadi buku best seller di banyak negara, Homo Deus pun ikut meledak dan menjadi topik perbincangan hangat di dunia maya. Selain topik bagus yang diusung oleh Yuval Noah Harari, reputasi bukunya terdahulu yang mudah dipahami membuat para pembaca memiliki ekpektasi yang tinggi pada buku ini. Gaya khas penulis yang juga sering menyisipkan humor ringan dalam buku juga tetap menjadi salah satu daya tarik dari buku ini. Mengusung tema yang lebih berfokus kepada perkembangan teknologi, Yuval Noah Harari coba memprediksi tentang kehidupan manusia di masa yang akan datang. Dalam bukunya penulis menganggap bahwa umat manusia telah dapat mengatasi masalah paling mematikan dimasa lalu yang berupa kekurangan pangan, wabah penyakit dan terjadinya perang. Karena masalah utama pada zaman terdahulu yang menurut penulis sudah dapat teratasi, maka m

Sapiens, a Brief History of Humandkind - Yuval Noah Harari

  Sapiens, a Brief History of Humankind – Yuval Noah Harari Mungkin anda sudah sering melihat bahwa banyak tokoh terkenal dan berpengaruh didunia merekomendasikan buku ini untuk dibaca. Banyak pula akun-akun media sosial yang sering menobatkan buku ini sebagai salah satu buku yang wajib anda baca, atau menobatkannya sebagai buku yang akan mengubah perspektif anda. Pertanyaannya adalah apakah memang buku ini sebagus itu? Atau apakah semua perspektif itu terlalu berlebihan? Saya akan mencoba menjelaskannya dalam artikel singkat ini. Salah satu hal yang membuat buku ini direkomendasikan oleh begitu banyak orang, adalah bagaimana Yuval Noah Harari dapat menjelaskan hal-hal yang kompleks dalam konteks sejarah manusia meggunakan bahasa yang sederhana dan mudah dipahami. Sebagai perbandingan, beberapa buku lain dengan tema yang sama biasanya akan menngunakan bahasa teknis yang detail dan disisipi banyak istilah teknis yang jarang diketahui oleh orang awam sehingga membuat pembaca harus menc

review Bekisar Merah - Ahmad Tohari

  Review Bekisar Merah – Ahmad Tohari Novel ini merupakan novel karya Ahmad Tohari kedua yang saya baca, sebelumnya saya yang jatuh cinta dengan nove beliau yang berjudul Kubah mencoba mencari karya-karya Ahmad Tohari yang lain, dan akhirya pilihan saya jatuh kepada novel ini. Jujur, awalnya saya berekpektasi tinggi pada novel ini, berharap mendapatkan cerita yang mengalir dan ending yang hangat seperti halnya yang saya dapatkan ketika membaca novel Kubah. Sayang sekali ekpektasi saya itu tidak terpenuhi, yah lagi-lagi kita sebagai pembaca memang tak selalu mendapatkan apa yang kita inginkan. Seperti biasa, novel karya Ahmad Tohari selalu dekat dengan kaum marjinal dan kehidupan menengah kebawah, begitupun novel kali ini yang berlatar di sebuah desa penghasil gula kelapa yang miskin dan jauh dari kota, fokus utama ceritanya tetap pada ketimpangan sosial dan suka duka para warganya. Novel kali ini mengisahkan tentang gadis desa bernama Lasiyah yang merupakan keturunan jepang-karangsoa

review Kubah – Ahmad Tohari

  review novel Kubah – Ahmad Tohari   Ahmad Tohari kembali mengangkat konflik politik yang pernah menggegerkan Indonesia tahun 1965. Mengambil sudut pandang seorang eks tapol yang berusaha mengembalikan nama baiknya setelah menjadi tahanan selama lebih dari 10 tahun di sebuah pulau B. sama seperti kebanyakan karya Ahmad Tohari yang dekat dengan rakyat kecil dan kaum pinggiran, latar belakang kehidupan sang tokoh utama ini juga tak lepas dari kehidupan rakyat jelata dan kaum papa. Seperti pada karya-karya Ahmad Tohari yang lain, kita akan dibuat merasakan keahlian sang penulis dalam mempermainkan emosi pembaca melalui kisah tokoh utama dalam novel ini. Cerita dalam novel ini akan berfokus kepada Karman, seorang bekas tahanan politik pulau B yang baru dibebaskan. Merasa asing dan bingung dengan kadaan diluar rumah tahanan, Karman menjadi sangsi untuk kembali ke kampung halamannya. Ada rasa malu dan perasaan bersalah jika dia kembali begitu saja ke kampung halamannya. Pada akhirnya Ka

Review Ronggeng Dukuh Paruk – Ahmad Tohari

  Review novel Ronggeng Dukuh Paruk – Ahmad Tohari Siapa yang tak kenal dengan Ahmad Tohari, penulis legendaris Indonesia yang karya-karyanya telah mendunia dan sudah banyak diterjemahkan kedalam beberapa bahasa asing. Setiap penulis pasti memiliki ciri khas yang melekat dalam karya-karyanya, seolah-olah menjadi signature yang menunjukkan keaslian dari karya mereka, seperti halnya Ahmad Tohari, yang juga memiliki ciri khas dalam karya-karyanya. Sang penulis selalu dekat dengan kesederhanaan, begitu pula dengan karya-karyanya yang selalu mengkisahkan tentang kehidupan orang-pinggiran dan rakyat jelata. Kemiskinan, ketimpangan dan ketidakadilan adalah topik utama dalam setiap kisah yang dibawakan meskipun tentunya tidak sesederhana itu dalam kisahnya, banyak intrik, romansa, konflik dan renungan yang membuat cerita yag dibawakan menjadi lebih kompleks dan memeras emosi. Salah satu karya Ahmad Tohari yang melegenda bahkan hingga saat ini adalah trilogy novel Ronggeng Dukuh Paruk, novel in